keringat

keringat...
datang tak di a
kau keluar dari pori-pori

harus bagaimana?

Haruskah aku diam? 
tapi hati tak bisa,
Haruskah aku bicara? 
tapi ntar ada yang marah,
Haruskah aku melupakannya? 
tapi otakku tak bisa,
Harus bagaimana?

aku benci kau!

kau bohongi aku lagi
kau sakiti aku lagi
kau buatku menangis lagi
kau buatku sedih lagi

kau slalu buat aku sedih
tak pernah kau sadari
tak pernah kau mengerti
sikapmu slalu buatku sakit hati

aku benci!!!

kau bohong

lama? aku tau itu baru. dibuang?
bukannya disembunyikan?

Terulang lagi

Kau ulangi lagi
tak kau akui lagi
tak pernah kau sadari
slalu buatku sakit hati

rasaku

rasaku sekarang semu

kau buatku meragu

katamu berbeda dengan nyatamu

kau masih buat hatiku kelabu

yang lalu tak kah kau tau?

sakit hatiku

kini kau ulangi lagi kesalahanmu

apa sebenarnya rasamu padaku?

apa sebenarnya rasamu padanya?

kau anggap apa aku?

apa artinya aku bagimu?

seakan

hidup ini seakan tak layak bagiku
cinta ini seakan tak layak bagiku
rasa ini seakan tak layak bagiku
aku ini seakan tak layak bagiku

dingin

dingin mengusikku pagi ini
angin berhembus membuat sekitar bergoyang dan berbisik
hujan membasahi bumi

panas dingin

dicuaca panas, terasa dingin
dicuaca dingin, terasa panas
panas dan dingin menjadi satu
kesatuan yang saling bertentangan
menjadi suatu kesatuan
yaitu adem (tidak panas dan tidak dingin)

huuuuufh...

huuuuufh...
lelahnya hatiku
menunggu sesuatu yang tak pasti.
sampai kapan aku harus menunggu?
sampai kapan aku harus menanti?
sampai kapan aku harus begini???